BeritaTargetkan 3 Emas, 18 Atlet Jateng Siap Berlaga di PON XII

23 Juni 2024

Jakarta, 23 Juni 2024 – Pengprov Perpani Jawa Tengah menargetkan tiga medali emas dalam pesta olahraga multievent PON XII Aceh Sumut, menyusul terbentuknya 18 atlet panahan pelatda yang bakal berlaga di event tersebut.

Terpilihnya 18 atlet panahan tersebut merupakan hasil seleksi tiga tahap yang dilakukan Pengprov Perpani Jateng setelah gelaran Babak Kualifikasi atau Pra-PON XII Aceh Sumut yang berlangsung di Bogor, akhir tahun lalu.

Total yang mengikuti seleksi daerah tersebut sebanyak 48 atlet, kecuali Bagas Prastiyadi yang saat ini sedang memperkuat recurve putra pelatnas di beberapa turnamen internasional. Dari 48 atlet pada tahap pertama, terseleksi menjadi 32 atlet, dan kemudian 18 atlet.

“Atlet yang mewakili Jateng di Pra-PON tidak otomotis masuk seleksi. Mereka semua harus menjalani selekda yang sama. Namun, sebagai apresiasi atas keberhasilan mereka mendapatkan tiket PON, kami memberikan poin tambahan,” ujar Sekum Pengprov Perpani Jateng Martin Sudarmono.

Martin menjelaskan, pihaknya beruntung karena memiliki banyak stok atlet berprestasi dari berbagai turnamen yang berlangsung di daerah. Ekosistem kompetisi panahan yang sudah hidup, baik melalui Kejuaraan tingkat Kabupaten maupun Provinsi, Sirkuit, dan Popnas, mampu mencetak atlet panahan daerah yang dapat bersaing di level nasional.

”Kami harus melakukan seleksi ketat, baik dari sisi skor, skill, maupun endurance. Dari hasil seleksi tersebut, tiga atlet yang sebelumnya memperkuat tim di BK PON harus tergantikan dengan atlet yang lebih siap bersaing di tahapan selekda,” katanya.

Sebagai informasi, dari hasil BK PON di Bogor akhir tahun lalu, Pengprov Perpani Jateng berhasil mengamankan 18 tiket dan dapat bersaing di semua kategori, baik untuk Divisi Recurve, Compound, maupun Nasional untuk putra dan putri.

Martin menambahkan, pihaknya realistis dengan target medali pada PON XII Aceh Sumut mendatang. Persaingan tentu saja akan ketat, karena Pengprov lain juga memiliki atlet-atlet berprestasi dan berpengalaman baik di tingkat nasional bahkan dunia.

“Kalau kami petakan dari persaingan yang ada, kami targetkan 3 medali emas, di kategori individu, beregu, dan mixed. Minimal 1 divisi bisa dapat 1 emas,” katanya.

Pada PON XI di Papua, Jawa Tengah meraih 1 emas dan 1 perak. Emas disumbangkan oleh Hendika Pratama dan Qanita Syauqina di Mixed Compound, sedangkan perak oleh Bagas Prastiyadi di individual recurve putra.

https://www.indonesiaarchery.org/wp-content/uploads/2023/03/all-logo-copy.png

All contents © copyright Indonesia Archery. All rights reserved.